Rabu, 03 Juni 2009

MENCINTAI PRODUK DALAM NEGERI

Beberapa anggota organisasi wanita atau isteri anggota Muspida Provinsi Jatim, yaitu Persit Kartika Chandra Kirana Daerah V Brawijaya, Adhiyaksa Dharma Karini dan PKK Kota Surabaya dipandegani Ibu Hj. Nina Soekarwo, MSi dengan kompak bersatu mengadakan kunjungan kerja ke Pabrik Maspion I di Jl. Sawo Tratap Sidoarjo, Selasa (3/3).
Maksud dan tujuan kunjungan itu, melihat secara langsung produk-produk peralatan rumah tangga trade mark dalam negeri. karena dengan melihat dari dekat diharapkan kecintaan terhadap hasil produk dalam negeri semakin besar.
Selama sekitar satu jam Ibu Nina Soekarwo, MSi, Ibu Tuti Suwarna, Ibu Irma Zulkarnaen, Ibu Dyah Katarina Bambang DH mendampingi anggota masing-masing menuju ruang pamer yang berada di lantai satu. Setelah itu beramah-tamah sejenak, rombongan menuju ruang produk peralatan rumah tangga khusus import yang berada disebebrang jalan masih dalam satu kompleks pabrik.
Begitu rombongan tiba di ruang pamer berukuran 20 x 5 meter dimana ruang itu juga sebagai tempat bekerja karyawan bagian Marketing, sehingga tanpa dikomando semua karyawan berdiri dan menjawab pertanyaan dari anggota organisasi wanita. Namanya saja ibu-ibu melihat aneka macam barang yang sangat bagus, apalagi harganya terjangkau kantong bisa dibayangkan semuanya ditunjuk untuk dipesan secara kolektif. ” Coba mbak yang kembang-kembang itu diturunkan, harganya kira-kira berapa ya, ” tanya salah satu ibu. Dan karyawan PT. Maspion yang ditunjuk meladeni dengan senyum penuh kesabaran.
Dalam kesempatan itu, Ny. Nina Soekarwo mengatakan, kunjungan bersama Muspida Provinsi Jatim ini menunjukkan suasana akrab dan bersatu diantara kita semua guna melakukan pembangunan. Dan suatu kebanggaan tersendiri dari anggota organisasi wanita yang hampir setiap hari bersentuhan langsung dengan produk-produk peralatan rumah tangga mengunjungi pabrik peralatan rumah tangga. Harapannya dengan melihat sendiri bisa lebih mencintai hasil produk dalam negeri. Disisi lain, pihak perusahaan juga harus tetap memperhatikan kualitas produk yang dihasilkan dan memberikan kesejahteraan karyawan sesuai regulasi yang berlaku.
” Kalau kesejahteraan karyawan memadai tumbuh semangat tinggi dan produktivitas juga meningkat, sehingga harga bersaing baik produk import maupun yang dikonsumsi dalam negeri. Satu hal sangat membanggakan dan cukup apresiatif dari kami di PT. Maspion ini sesuai arahan Presiden Direktur tidak terjadi PHK karyawan justru sebaliknya menambah pegawai walaupun melalui outsourching,” katanya.
Untuk itu, Bu De Karwo demikian panggilannya mengharapkan kepada perusahaan setaraf PT. Maspion dengan memperhatikan kesejahteraan ada produktivitas yang tinggi dan mengangkat ekonomi Jawa Timur.
Sementara itu, Direktur PT. Maspion Alim Markus mengharapkan dengan melihat sendiri di lapangan ibu-ibu semakin mencintai buatan dalam negeri. Karena produk peralatan dalam negeri juga dieksport ke luar negeri, jadi tidak menutup kemungkinan yang dibeli di luar sana adalah produk kita. Dan dampak krisis global ini eksport kita terjadi penurunan hingga 50 persen khusus negara tujuan Amerika Serikat dan Eropa, sedang harga bahan pokok juga terjadi kenaikan sekitar 20 – 30 persen.
” Jumlah karuawan PT. Maspion mencapai 23 Ribu orang dengan jumlah produk mencapai 5300 item. Semuanya berjalan seperti sebelum ada krisis global, ” tuturnya (Humas Setda. Jatim-NUR)

Surabaya, 3 Maret 2009

A.n. KEPALA BIRO HUMAS DAN PROTOKOL
Kepala Bagian Media dan Dokumentasi


Drs. SUHARDJO BAGUSTANTO, MSi
NIP. 510 063 268

Tidak ada komentar: